top of page

JADI TIKUS MANA NIH?

Writer: fishflashnewsfishflashnews

Penulis: Galuh Naomy Syahrani Pambudi

Editor: Arianti Isthifarani



Pagi hari yang cerah Nina sudah bersiap rapi dengan setelan kemejanya dan bergegas untuk pergi kerja, tak lupa Nina berpamitan kepada orang tua dan tentunya kakaknya Rio.


“Ati-ati loh dek, kalau ada lubang terobos aja siapa tau bisa bergaya”, canda kak Rio.


“Apa sih kak Rio bercandanya ga lucu, dah ah. Assalamualaikum”, pamit Nina.


Sesampainya di kantor, Nina seperti biasa menjalankan serangkaian pekerjaannya, cukup sibuk namun ia bisa mengatasinya. Tak terasa jam istirahat kantor sudah dimulai. Seperti biasanya, ketika istirahat Nina dan kawan-kawan nya memutuskan untuk makan di kantin kantor. Tak lama setelah ia duduk, salah satu kawannya yaitu Keni membuka suara.


“Tau gak sih, aku gak nyaka perusahaan sebesar ini masih aja ada oknum yang korupsi. Kayak pikirannya mungkin duit mulu kalik ya”, ucap Keni.


“Kayak gak paham aja oknum seperti itu mana cukup satu gaji aja, pasti pengen yang lebih melimpah”, ucap temannya yang lain.


Pembicaraan tersebut pun terhenti dan Nina kembali bekerja. Sepulang dari bekerja, Nina memiliki janji ke kakaknya Rio untuk membantunya membersihkan garasi mobil rumahnya. Nina pun menyapa Rio dan tak lama Rio berkata:


“Dek, kakak kemarin denger suara tikus-tikus di garasi sini tapi kok udah gak ada ya?”, tanya Rio.


“Ah, kakak salah denger mungkin”, tanya Nina.


“Kok salah denger dek?”, tanya Rio.


“Ya soalnya kan suara tikus-tikus adanya di Gedung besar. Suaranya nyaring soalnya mereka pakai mic, ikut rapat, baju rapi berdasi pula”, jawab Nina.


コメント


Post: Blog2_Post

©2020 by Fish Flash News

bottom of page