KUPAS TUNTAS KEUNGGULAN TAMBAK UDANG MILENIAL
- fishflashnews
- May 12, 2021
- 2 min read
Penulis: Muhammad Naufal Afiq
Editor: Sinta Elisa Oktavia

Tambak Milenial Gandeng Kaum Muda dalam Pembangunan Industri Udang, Jakarta (30/03/2021) (Foto: Humas KKP)
Berita FFN - Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto menyampaikan bahwa pemanfaatan teknologi dalam pengaplikasian Millenial Shrimp Farming (MSF) atau tambak udang milenial dapat menjadi daya tarik bagi generasi muda untuk dapat ikut serta dalam pembangunan industri udang nasional serta menjamin keberlanjutan program hingga generasi mendatang.
“MSF menjadi salah satu program unggulan KKP dalam rangka menggalakkan budidaya udang untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Sebagai contoh, dengan pembangunan instalasi MSF telah dibangun di dua lokasi Unit Pelaksana Teknis milik Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya yakni di Jepara dan Situbondo,” ujar Slamet.
Tambak Udang Milenial atau Millenial Shrimp Farming (MSF) memiliki keunggulan dibandingkan dengan tambak yang lainnya sebagai berikut:
Murah dalam segi konstruksi.
Dengan lahan kecil dan dana yang terbatas. Konstruksi kolam berbentuk bulat membuat kotoran dapat dengan mudah terakumulasi karena tidak ada titik mati yang membuat kotoran tidak dapat tertahan di satu titik. Sehingga, dalam pembersihannya dapat ditanggulangi.
Mudah secara operasional.
Kolam yang tidak terlalu luas dan hanya berdiameter 20 m dapat mengoptimalkan jumlah produksinya dengan padat tebar yang tinggi.
Minim risiko.
Terdapat beberapa ancaman dalam budidaya udang. Salah satunya terkait dengan penyakit. Dengan diameter kolam yang kecil secara berkala dapat mengukur kualitas air, kondisi kesehatan udang atau sederhananya dapat memonitor berbagai kendala dengan mudah.
Digitalisasi 4.0 yang mempermudah dalam memantau kualitas air, prediksi biomassa, prediksi SR, prediksi nilai ekonomis selama masa budidaya dan dapat melihat input pakan selama budidaya.
Otomatisasi dalam manajemen pakan dan pembuangan serta pengolahan limbah. Membantu mengatur jumlah dan frekuensi pemberian pakan sesuai dengan Feeding time maupun Feeding rate yang telah dirancang melalui sedimentasi dan unit pengolahan limbah yang dapat meminimalisir risiko pada bisnis udang sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
Operasional MSF menggunakan beberapa fitur teknologi sebagai berikut:
Oxy-Mix Fine Bubble yang memproduksi partikel oksigen dalam bentuk mikro bubble dan nano bubble untuk menjaga oksigen tetap diatas 5 ppm dengan 2 sumber oksigen yakni, udara bebas dan oksigen cair (Liquid oksigen).
Automatic feeder yang dapat dikendalikan dengan via Smartphone melalui aplikasi start up buatan anak milenial dalam negeri yaitu E-fisheries & JALA guna mengontrol Water quality secara on time 24 jam dalam menjaga stabilitas produksi.
Wendy selaku koordinator tambak milenial BPBAP Jepara menguraikan bahwa beberapa tantangan yang dihadapi dalam kegiatan MSF tidak jauh berbeda dengan budidaya udang secara umum, seperti penurunan kualitas sumber baku air serta ancaman penyakit dan derivasinya baik secara langsung maupun dampak dari infeksi primer. “Dengan menjaga kelestarian dan kualitas lingkungan, sumber daya akan terus melimpah untuk dapat kita gunakan sebagai sumber bahan baku terbaik dalam usaha budidaya udang yang berkelanjutan,” ungkap Wendy.(*)
Comments