SURABAYA MASUK ZONA HITAM COVID-19 JATIM
- fishflashnews
- Jun 5, 2020
- 1 min read
Updated: Jul 18, 2020
Penulis : Antrika Yuniarti
Editor: Anisa Muberra

Berita FFN - Kota Surabaya menjadi zona hitam penyebaran virus corona (COVID-19). Jumlah pasien terkonfirmasi positif corona mencapai 2.748 kasus hingga Selasa (2/6/2020). Sebanyak 300 pasien dilaporkan sembuh dan 253 lainnya meninggal dunia. Hingga saat ini Surabaya merupakan kota dengan kasus COVID-19 terbanyak di Jawa Timur.
Dalam peta sebaran COVID-19 di Jawa Timur, Kota Surabaya terlihat berwarna hitam sejak tujuh hari terakhir. Dilansir dari detikHealth Rabu (3/6/2020), Gubernur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan peta tersebut sebenarnya menunjukkan warna merah tua akibat banyaknya laporan jumlah kasus.
"Kemudian ada yang tanya, itu (di peta) kok ada yang hitam. Itu bukan hitam tapi merah tua. Seperti Sidoarjo yang angka kasusnya 500 sekian merah sekali, kalau angkanya dua ribu sekian (seperti di Surabaya) merah tua," ujar Khofifah.
Dilansir dari Kompas Rabu (7/5/2020), jumlah kasus positif COVID-19 di Jawa Timur per Rabu (3/6/2020) sebanyak 5.310 pasien positif, PDP 6.876, ODP 25.018, dan OTG 19.366 dengan perbandingan jenis kelamin: perempuan 54% dan laki-laki 46%. Sebanyak 37 dari 38 daerah di Jawa Timur berstatus zona merah. Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat konfrensi pers daring dari Gedung Negara Grahadi Surabaya Rabu (6/5/2020) malam.
Dari 37 daerah tersebut, Kota Surabaya berstatus zona paling merah karena memiliki kasus pasien COVID-19 terbanyak. Secara keseluruhan, jumlah kasus corona di Jawa Timur bertambah 58 kasus pada Rabu (6/5/2020), sehingga total menjadi 1.220 kasus terkonfirmasi COVID-19 yang 883 kasus diantaranya masih dirawat di rumah sakit rujukan. Kasus baru tersebut tersebar rata di 17 kabupaten dan kota. Kota Surabaya menjadi penyumbang terbanyak kasus COVID-19 dengan total 17 kasus, disusul Sidoarjo 11 kasus, dan Gresik 6 kasus. (*)
Referensi
コメント